Minggu, 24 Februari 2008

Giliran Adik Kandung Gubernur Banten Maju Di Pilkada Lebak

Rt Tatu Tunggu JB, Mardini Jalan Terus
By redaksi
Sabtu, 23-Februari-2008, 06:24:49



RANGKASBITUNG – Rt Tatu Chasanah, Ketua Palang Merah Indonesia Provinsi Banten, dipastikan bakal turut serta pada Pilkada Kabupaten Lebak.

Namun, belum jelas apakah adik kandung Gubernur Banten Rt Atut Chosiyah ini mengincar posisi calon bupati atau wakil bupati. Sebab, Tatu masih menunggu kepastian tentang lamarannya menjadi pendamping Mulyadi Jayabaya.

“Yang pasti, Ibu (Rt Tatu Chasanah-red), bakal ikut manggung di Pilkada Lebak,” kata Jazuli, juru bicara Rt Tatu saat jumpa pers, Jumat (22/2), di Cibadak.

Namun, soal posisi apa yang bakal digaet Tatu, pihaknya masih menunggu jawaban dari Jayabaya. Sebab, Tatu sudah menyatakan kesediaan menjadi pendamping Jayabaya memimpin Lebak untuk lima tahun ke depan.

Di tempat terpisah, Tatu Chasanah tidak membantah hal itu. Namun, Tatu menegaskan, pihaknya masih menunggu mekanisme partai di Partai Golkar. Sebab, pihaknya berharap bisa berangkat dari Golkar. “Saya masih menunggu mekanisme di partai. Pada waktunya nanti akan diinformasikan,” terang Tatu via telepon.

Sementara itu, salah satu kandidat bupati Lebak H Mardini terus melakukan sosialisasi. Salah satu cara yang dipakai putera Lebak ini adalah mengunjungi warga yang ada di berbagai pelosok desa.

Jum’at kemarin, Mardini kembali melakukan roadshow di 4 desa di Kecamatan Leuwidamar yakni Desa Sangkanwangi, Jalupang Mulya, Lebak Parahiang, serta Desa Manti Sari. Saat ditemui kemarin, Mardini mengatakan bahwa kunjungannya itu karena adanya permintaan dari masyarakat di 4 desa yang dimaksud.

“Beberapa hari lalu saya diminta masyarakat untuk saling bertatap muka. Makanya hari ini (kemarin-red), saya akan mengunjungi saudara-saudara saya di Leuwidamar,” ujar Mardini.
Ditambahkannya, selain untuk bertatap muka serta memperkenalkan diri, kehadirannya di 4 desa itu untuk mendengar aspirasi serta dukungan agar niatnya untuk mencalonkan diri menjadi cabup, dapat terlaksana. “Saya salah satu putra Lebak yang memiliki hak dan kewajiban untuk membangun Lebak. Makanya meski baru akan mencalonkan, saya ingin mendengar aspirasi masyarakat bawah,” ujarnya. (asa/day)

sumber: Radar Banten

7 komentar:

danger of life$ mengatakan...

Saya heran

rakyatbanten mengatakan...

ini banten mau dibikin kerajaan atau apa!!!!, di pilkada tanggerang kemarin adik iparnya nyalonin, tapi alhamdulillah kalah,sekarang adiknya di lebak dan di kota serang mau nyalonin, mau nyari apa sebenarnya keluarga Chasan Sochib, mereka tuh gak ngerti resiko jadi pemimpin, mikirnya dunia melulu, trus yang gak habis pikir, meraka tuh sekeluarga menghalalkan segala cara agar bisa menang, susah emang dari orangtuanya begitu, jadi kebawahnya juga sama,
kita tuh rakyat banten harus pinter, kita ngerasa ngak selama banten jadi propinsi, gak ada kemajuan yang berarti, mandek!!!!! karna banyak yang dikorupsi.... banten tuh salah satu propinsi terkaya di indonesia, lapangan terbang terbesar ada di banten, pabrik baja terbesar ada di banten, pabik padat modal sampai padat karya ada di banten, semuanya paling segala-galnya, (berapa coba hasil pajak dari potensi tersebut), sampai korupsi terbesar adanya di banten,
ini kalau dipimpin oleh seorang yang turunan dari seorang koruptor....
bagi saya chasan sochib tuh adalah mafia dari segala mafia yang ada di banten, dedengkotnya kalau kita bilang,
jadi kalau yang masih milih keluarga dia jadi pemimpin, udah dah rakyat banten makin sengsara dah.........(hanya orang bodoh yang milih)...buka pikiran dan mata dengan jelas RAKYAT BANTEN

Anonim mengatakan...

Ikang Fawzi OK banget. Semakin bertambah umur semakin ganten dan Marissa Haque istrinya cerdas, solehah dan ramah. Dibandingkan RAtu Atut Chosiyah yang tolol itu seharusnya Marissa mantunya orang Banten yang menjadi pemimpin kami bukan anak sibejad Tb Chasan Sochib.

Anonim mengatakan...

Ikang Fawzi OK banget. Semakin bertambah umur semakin ganten dan Marissa Haque istrinya cerdas, solehah dan ramah. Dibandingkan RAtu Atut Chosiyah yang tolol itu seharusnya Marissa mantunya orang Banten yang menjadi pemimpin kami bukan anak sibejad Tb Chasan Sochib.

Anonim mengatakan...

wah sepertinya semua komentar ini dari seseorang yang kalah dalam pilkada HAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHA

Anonim mengatakan...

heuheuheuehuehueh parah-parah

uxle mengatakan...

banten ku yang tecinta mau sampai kapan ente ente pade ribut
dipikiran anda apa sih, mau membangun Kota BANTEN apa mau ......!!! Mbah Chasan Sochib D. jangan merasa so kuasa emangnya Banten boga ente, walaupun ente terkenal jawara langkah lun itu salah, jangan terlalu Nepotismelah di Banten Masih banyak Yang pinter untuk membangun Banten , jadi beri kesempatan pada ahli ahliNya, sekali lagi Mbah CHASAN S.D. di mata rakyat banten ente ditakuti/disegani, tapi di mata ALLAH SWT lu engga ada apa-apaNya